Gayatrend.com – Dalam rangka menjalin hubungan yang baik antara jemaah haji dengan management PT Patuna Mekar Jaya (Patuna Travel), untuk itu Patuna Travel menggelar temu akbar atau silaturahmi jamaah haji keberangkatan tahun 2020-2026 di Manggala Wanabakti, Jakarta, Minggu (17/11/2019).
Direktur Utama Patuna Travel Syam Resfiadi dalam sambutannya, menyinggung perkembangan dunia haji dan umrah yang bergerak cepat dan dinamis hingga membuat keinginannya untuk mengadakan silaturahmi akbar sekali dalam setahun gagal terwujud.
“Pertemuan ini maunya diadakan setiap tahun sekali, namun dengan kondisi dan situasi yang tidak memungkinkan maka baru kali ini lagi dapat dilakukan,” ucap Syam.
Dia pun menyampaikan, meski haji dan umrah merupakan bisnis ibadah, namun hal ini tidak lepas dari pengaruh external atau faktor makro ekonomi di Indonesia dan dunia secara global.
Dikatakan Syam, saat ini total jamaah haji yang terdaftar di Patuna Travel ada sekitar 3.500 jamaah, namun yang bisa hadir pada silaturahmi ini sebanyak 1.800 orang.
“3.500 Jamaah Patuna tersebar di seluruh Indonesia, yang mana setiap harinya ada empat atau lima jamaah mendaftar. Mulai dari semua cabang di Manukwari sampai dengan cabang Banda Aceh. Namun tidak di pungkiri bahwa jumlah jamaah haji terbesar masih berasal dari Jabodetabek,” ujarnya.
Syam yang juga sebagai Ketua Umum Sarikat Penyelenggara Umrah dan Haji Indonesia (Sapuhi) menyampaikan, Patuna Travel pada Desember nanti akan bertemu pihak Kementerian Agama untuk melakukan sinkronisasi jamaah haji Patuna Travel.
“Patuna dipanggil Kementerian Agama untuk sinkronsasi jamaah haji musim 1441 H,” katanya.
Komisaris Utama Patuna Travel Hj. Emma Murtika Amirsyah yang hadir memberi sambutan mengatakan, bahwa salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk mendekatkan diri dengan jamaah agar kenal lebih dekat tentang Patuna Travel.
“Dengan pertemuan atau silaturahmi ini, diharapkan hubungan jamaah dengan Patuna Travel ke depannya bisa tetap berjalan baik,” ucap Mama Emma, sapaan akrab Komisaris Utama Patuna Travel ini.