GAYATREND.com – Kain tenun motif mata manuk menjadi kemeja resmi para kepala negara yang hadir dalam KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo. Informasi ini disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Julie Laiskodat.
Kain tenun tersebut khas Manggarai Barat, lokasi penyelenggaraan KTT ASEAN kali ini. Kemeja dari kain tenun ini diproduksi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Lembor.
“Model dan warna kemeja dipilih Presiden Jokowi. Beliau yang memilihkan kepala negara mana pakai warna apa,” kata Julie, istri dari Gubernur NTT Victor Laiskodat.
Sebetulnya banyak motif kain tenun khas berbagai daerah di NTT. Selain mata manuk yang berarti mata ayam, juga ada su’i (garis kehidupan), wela ngkhaweng (bunga penyembuhan), ntala (bintang), wela runu (bunga kecil), hingga ranggong (laba-laba).
Namun motif mata manuk yang akhirnya dipilih untuk kemeja para kepala negara di KTT ASEAN. “Ayam dianggap sebagai simbol kejantanan dan keberanian, serta penolak bala,” ucap Julie, seperti dikutip dari asean2023.