GAYATREND.com – Pemerintah Kota Tangerang menggelar ujicoba mekanisme baru vaksinasi bagi pelajar usia 12-17 tahun dengan menggunakan aplikasi yang dapat diakses melalui gawai atau daring.
“Secara teknis siswa yang datang melakukan pendaftaran melalui handphone masing-masing, untuk mendapatkan QR code yang nantinya ditunjukkan kepada petugas,” ungkap Arief R Wismansyah, Wali Kota Tangerang, Senin (26/7/2021).
“Untuk yang tidak membawa handphone akan dibantu oleh petugas di lokasi untuk proses pendaftarannya dan akan diberi kartu vaksinasi,” sambungnya.
Secara garis besar, lanjutnya, mekanisme baru yang sedang diuji coba dirasa akan membantu dalam percepatan proses vaksinasi yang dilakukan setiap harinya mengingat proses pendataan, skrinning hingga input data ke sistem P- Care Kemenkes tidak lagi dilakukan secara manual.
“Petugas hanya tinggal ditunjukan QR Code dari peserta vaksinasi untuk input semua data yang diperlukan. Proses input ke P-Care juga lebih mudah dan cepat dibanding yang dilakukan secara manual,” terangnya.
Arief mengaku, mekanisme baru yang saat ini dilakukan masih menemui sejumlah kendala dan kekurangan untuk dapat mendukung percepatan vaksinasi yang terus dilakukan oleh Pemkot Tangerang.
“Karena ini masih ujicoba, tapi akan terus dilakukan perbaikan dan juga butuh penyesuaian di lapangan,” tukas Arief.